Skip to main content

New Post

Ordinary Life

  slow morning is a blessing :)

Pantai Ngliyep (my first staycation stop)

 




 Instagram : @pantaingliyepmalang

Intro : (music) on
Let's go to the beach.. each...
Let's go get away...
...
(a.k.a Starships song by Nicki Minaj)

Apa kabar teman pembaca ? 
Untuk yang sengaja dan maupun yang tanpa sengaja nemu personal blog abal abal milik aing ini wkwk...

Bagaimana akhir pekan kalian ? 
Fun ? Basic ? or Boring ?

I know sejak adanya pandemi, hari berganti namun (masih) terasa sepi, ada yang kerja tapi (masih) banyak yang cuti, beraktivitas (masih) belum bebas lagi. Hidup berlanjut, dan harus dilewati...

Untuk mengobati rasa ingin keluyuran pasca stay at home cukup lama, finally gue mulai traveling lagi 😎. Banyak hal yang berubah dari adanya pandemi, begitupun pada sektor pariwisata.

Pandemi menimbulkan tren baru untuk berwisata, yaitu dengan kemunculan travel "Staycation". 

Apa itu staycation ? Mungkin akan coba gue bahas di upcoming episode ciyaelah... 

First of all, mulai tanggal 14 September di Jakarta (the capital city of Indonesia) kembali memberlakukan PSBB untuk kali kedua, mengingat kasus pasien positif Covid-19 yang masih meningkat.

 Haduh,.. i personally harap-harap cemas semoga di daerah lain ataupun di kota yang sedang gue tinggali gak menerapkan hal serupa. I don't stop for hope of miracles..

Hopefully... 🙏

Nah, ok. Langsung saja berikut ulasan staycation ala gue.

Cekidot...

 Vitamin-sea

...

- Lokasi (location)

Pantai Ngliyep is located in Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, East Java (approximately round 62 KM south from Malang City).

Lama perjalanan dari kota Malang untuk tiba di lokasi ialah 1 jam 30 menit (by motorcycle).

Jalan menuju ke lokasi dalam kondisi baik dan layak, kalian gak perlu khawatir, tinggal follow the path and have a fun ride aja wkwk... 
Dalam perjalanan saat mendekati lokasi, kalian akan disuguhkan pemandangan dari pepohonan, karena memang rutenya melewati perbukitan. So refreshing...

The entrance sight (during pandemic)

- Tiket Masuk (entry ticket)

Di loket pembayaran sudah bersiap petugas yang akan melayani pembelian tiket, untuk detailnya :

Tiket masuk Rp. 15,000/org untuk dua destinasi,

(Rp. 7,500) Pantai Ngliyep

(Rp. 7,500) Pantai Pasir Panjang

Biaya parkir (Motor) Rp. 5,000.

...

Gue waktu itu datang saat weekday yang mana gak banyak wisatawan yang datang, dibilang seneng ya seneng dibilang sedih ya sedih mengingat masyarakat sekitar bisa jadi ada yang bergantung dari tempat wisata ini. Lagi-lagi akibat pandemi, 😐 it's okay... at least gue punya banyak space dan efisiensi waktu buat main atau sekedar berjemur, kaga kayak biasanya di setiap foto ada aja efek bocor gegara wisatawan lain 😅 wkwk... belum lagi harus antre atau malah gak kebagian spot buat foto. Segala sesuatu pasti ada plus-minusnya.

 a bunch of boat at fisherman village
...

Not much visitors yet

- Fasilitas (facilities)

Menurut gue pantai ini cocok buat referensi staycation
Why ? 
Karena pantai ini memiliki fasilitas yang cukup memadai. Warga setempat maupun pihak pengelola merawat pantai ini dengan baik. Namun sayang, padahal pantai ini menyediakan banyak tong sampah... tapi masih ada saja orang tak bertanggungjawab yang sengaja meninggalkan sampah di tepian pantai. 😒

Anyway...

Berikut beberapa fasilitas yang ada di wisata ini :
  • Tempat parkir (parking area)
  • Musholla (mosque)
  • Kamar mandi (toilet)
  • Warung (cafetaria)
  • Toko oleh-oleh (souvenir)
  • Penginapan (home stay)
  • Dlsb. (Etc.)
There are already sign to show what you need (no worries)

...

Nah mungkin ada dari kalian yang bingung, enaknya kalo kesana ngapain ya ?
What i have supposed to do ?

Well, pantai ini memiliki banyak hal untuk dieksplor dan banyak spot untuk difoto, pastinya you'll had so much fun here.

Kalau mungkin sehari nggak cukup, pantai ini menyediakan penginapan. Kapan lagi merasakan liburan di tengah kearifan lokal ? 😉

Ingin menginap tapi yang low budget ?

Boleh aja camping jadi jalan keluar, gue juga sempet melihat ada area tersendiri untuk camping. Remember ! Be responsible with what you did. Take care of the mother nature 🍃

Kapan lagi berasa liburan di pulau pribadi ? Wkwk

The dream comes true, finally i got some extra vitamin D wkwk...
Niat hati ingin berenang, but that's not happens cuz ombak cukup besar di Pantai Pasir Panjang. So, be careful ! 🌊

Pantai Pasir Panjang

In the other hand, Pantai Ngliyep mungkin cocok untuk anak-anak yang ingin berenang, karena air cukup tenang di sekitar sini. But watch out ! Banyak bebatuan maupun karang di sini, adanya ganggang membuat tampilan air sangat jernih. It's okay lah untuk sekedar berkeceh-keceh ria 😂

Pantai Ngliyep

Mumpung ada di pantai gak afdol kalo gak makan ikan bakar, jangan khawatir di sini ada yang jual koq. Bukan hanya ikan, ada pula aneka seafood lain semacam gurita alias tako or octopus 🐙

Atau pengen minum yang seger-seger, ada juga koq. Kalian bisa menikmati Es Kelapa Muda (Coconut Water) seharga Rp. 10,000 saja.

Bagaimana ?
Makin gak sabar buat liburan, atau ijin ambil cuti habis gajian, biar kaga stress yang keterusan 😅 wkwk...

Di era New Normal sendiri obyek-obyek wisata juga tak luput dari pengawasan dan pemantauan. Semua demi keamanan bersama, terbukti dengan tersedianya tempat mencuci tangan (lengkap dengan sabun) di sudut maupun depan warung-warung.

The rules

Itulah ulasan dari staycation pertama gue, semoga akan muncul staycation yang lain-lain... amin.

Semoga apa yang gue tulis bisa jadi berguna, or at least menghibur saat menemani kegabutan teman pembaca.

See ya... 👣